Jumat, 10 Desember 2010

SANG BINTANG PELIPUR HATI

Bila hatimu sedih karna sesuatu
Bila tak ada yang menemani
Bila sakit kau tanggung sendiri
Bila tak ada tuk berbagi

Maka jangan biarkan dirimu larut terlalu dalam kesedihan
Tataplah langit kelam diatas sana
Kan kau dapati gugusan bintang
Berkelap kelip menhiasi langit luas


Sungguh penghias langit tiada tara indahnya
Ciptaan yang maha kuasa yang tiada tara
Yang memberi terang di tengah kegelapan malam
Menerangi setiap langkah kecilmu

Berjuta-juta bintang tersebar di langit luas
Tanpa batas sejauh apapun kau memandang
Sinarnya kan membuatmu terlena dan terpukau
Sejenak kau kan lupa semua penat dalam hatimu

Bintang-bintang itu kan menjadi temanmu
Menghabiskan malam nan indah bersama
Ia kan menjadi pendengar setia hatimu
Jiwa mu pun kan terasa terbang melayang tentram bersamanya

Senin, 01 November 2010

PENTINGNYA BERSIKAP JUJUR DAN ADIL DI DALAM BEKERJA

PENDAHULUAN

Sejak dari kecil kita selalu diajarkan sikap sopan santun, jujur,adil dan berbagai atutan-aturan yang berlaku di dalam kehidupan bermasyarakat atau sosial. Pembelajaran tersebut bertujuan agar sejak dini kita dapat menanamkam dan menerapkan nilai-nilai atau norma-norma dalam diri kita yang sendirinya akan sangat mempengaruhi bagaimana kita bersikap di dalam lingkungan masayarakat kita. Apabila aturan-aturan yang berlaku dilanggar maka orang yang melanggarnya akan dikenakan hukuman yang berlaku di dalam masyarakatnya contohnya bila kita meludah sembarangan atau berbicara kotor kepada orang lain terutama orang yang lebih tua, maka kita telah melanggar norma kesopanan dan hukumannya adalah berupa teguran atau kita akan mejadi bahan omongan yang buruk dikalangan masyarakat kita.

Didalam kelompok masyarakat memiliki tolok ukur atau standar moral yang harus diterapkan dan dipatuhi oleh setiap orang di dalam masyarakatnya. Yaitu standar moral yang berhubungan dengan berbagai persoalan apa saja yang dapat menguntungkan atau merugikan manusia atupun anggota kelompoknya. Dan penentuan standar moral merupakan bagian dari Etika.

Agar setiap orang dapat menerapkan semua aturan di dalam masayarakat dengan baik,maka setiap orang perlu menanamkan berbagai sikap yang baik seperti kejujuran dan keadilan, sebab apabila setiap orang telah memiliki sikap jujur dan adil, maka ia akan selalu bersikap dan berkata jujur di dalam kehidupannya sehari-hari terutama dalam menjalankan pekerjaan yang menuntut adanya sikap kejujuran. Sehingga ia akan mudah mendapat percayaan dari orang lain dalam memjalankan tugas tertentu. Bersikap adil pun tak kalah pentingnya karena lebih menyangkut hubungan antara orang yang satu dengan yang lainnya, terutama dalam hal hubungan antara pimpinanan dalam mengatur masyarakatnya ataupun bawahannya dala bekerja. Setiap orang dituntut untuk dapat bersikap adil yaitu tidak membeda-bedakan atau berbuat semena-mena terhadap orang lain. Karena apabila kita dapat berbuat jujur dan adil kepada orang lainnya maka kita dihormati oleh orang lain.

1.1 Latar Belakang Masalah

Adapun masalah yang ingin saya bahas dalam penulisan blog ini adalah Seberapa Pentingkah Bersikap Jjur dan Adil di dalam Bekerja.

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Jujur dan Adil;

Jujur, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) edisi ketiga (hal. 479), artinya: a 1. lurus hati; tidak berbohong; 2. tidak curang; 3. tulus; ikhlas. Sedangkan kata kejujuran, artinya: n sifat (keadaan) jujur; ketulusan (hati); kelurusan (hati).

Sedangkan kejujuran, artinya: sifat (keadaan) jujur yang kadang dilematis; ketulusan (hati) yang kadang tak berbuah manis; kelurusan (hati) yang bisa jadi berbuah tragis. Mungkin ini tumbal atau konsekuensi logis supaya segala kebohongan di masa lalu terkikis habis.

Pengertian adil adalah dimana semua orang mendapat hak dan kewajibannya. Sebagian besar orang mendefinisikan kata ADIL adalah sebagai suatu sikap yang tidak memihak atau sama rata, tidak ada yang lebih dan tidak ada yang kurang, tidak ada pilih kasih dan masih banyak lagi persepsi yang lainnya.

2.2 Pengertian nilai,norma dan etika

1). Pengertian Nilai dan norma

Nilai merupakan kumpulan sikap perasaan ataupun anggapan terhadap sesuatu hal mengenai baik,buruk,benar,salah,patut-tidak patutu,mulia-hina,penting-tidak penting.Menurut C.Kluckhohn semua nilai kebudayaan alam pada dasarnya ada lima:

a)nilai hakikat hidup manusia

b)nilai mengenai hakikat karya manusia

c)nilai hakikat dari kedudukan manusia dalam ruang dan waktu

d)nilai dari hubungan manusia dengan alam sekitar

e)nilai dari hubungan manusia dengan sesamanya

Bila sikap dan perasaan tentang nilai sosial itu diikat bersama,maka disebut nilai sosial.Ini melahirkan adanya nilai individual dan definisi yang dikemukakakn oleh para ahli misalnya:

Kimbali Young .nilai sosial adalah asumsi abstrak dan sering tidak disadari tentang apa yang benad dan apa yang penting

Norma merupakan ukuran yang digunakan oleh masyarakat untuk mengukur apakah tindakan yang dilakukan merupakan tindakan yang wajar dan dapat diterima atau tindakan yang menyimpang.Norma dibangun atas nilai sosial dan norma sosial diciptakan untuk mempertahankan nilai sosial.

Jenis-Jenis Norma Sosial

Norma Sosial Dilihat Dari Sanksinya

1)Tata Cara .merupakan norma yang menunjuk kepada satu bentuk perbuatan sanksi yang ringan terhadap pelanggarnya.Misal:aturan memegang garpu dan sendok saat makan dan penyimpangannya:bersendawa saat makan/

2)Kebiasaan.merupakan cara bertindak yang digemari oleh masyarakan dan dilakukan berulang-ulang,mempunyai kekuatan mengikat yang lebih besar dari tata cara,misal:membuang sampah pada tempatnya dan penyimpangannya:membuang sembarangan dan mendapat teguran bahkan digunjingkan masyarakat.

3)Tata Kelakuan.merupakan norma yang bersumber kepada filsafat,ajaran agama dan ideolagi yang dianut masyarakat.Tata kelakuan di satu pihak memaksakan suatu perbuatan dan di lain pihak melarang suatu perbuatan sehingga secara langsung ia merupakan alat pengendalian sosial agar anggota masyarakat menyesuaikan tindakan-tindakan itu.

4)Adat.merupakan norma yang tidak tertulis namu kuat mengika sehingga anggota masyarakat yang melanggar adat akan menderita karena sanksi keras yang kadang secara tidak langsung seperti pengucilan,dikeluarkan dari masyarakat,atau harus memenuhi persyaratan tertentu.

5)Hukum merupakan norma yang bersifat formal dan berupa aturan tertulis.Sanksinya tegas dan merupakan suatu rangkaian aturan yang ditujukan kepada anggota masyarakat yang beirsi ketentuan,perintah,kewajiban dan larangan agar tercipta ketertiban dan keadilan.

Norma Sosial Dilihat dari Sumbernya

1)Norma agama,yakni ketentuan hidup yang bersumber dari ajaran agama(wahyu dan revelasi)

2)Norma kesopanan,ketentuan hidup yang berlaku dalam interaksi sosial masyarakat

3)Norma kesusilaan,ketentuan yang bersumber pada hati nurani,moral,atau filsafat hidup.

4)Norma hukum,ketentuan tertulis yang berlaku dari kitab undang-undang suatu negara

2) Pengertian Etika Bisnis

istilah Etika berasal dari bahasa Yunani kuno. Bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos sedangkan bentuk jamaknya yaitu ta etha. Ethos mempunyai banyak arti yaitu : tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan/adat, akhlak,watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat kebiasaan.

Arti dari bentuk jamak inilah yang melatar-belakangi terbentuknya istilah Etika yang oleh Aristoteles dipakai untuk menunjukkan filsafat moral. Jadi, secara etimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti yaitu ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan (K.Bertens, 2000).

Etika bisnis merupakan studi yang dikhususkan mengenai moral yang benar dan salah. Studi ini berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan, institusi, dan perilaku bisnis (Velasquez, 2005).

Pembahasan Masalah

Setiap orang memiliki berbagai pekerjaan yang berbeda,berdasarkan bidangnya dan kelebihannya masing-masing. Selain tuntutan untuk dapat professional dalam menjalankan pekerjaannya setiap orang dituntut untuk dapat mematuhi berbagai aturan atau etika yang berlaku di lingkungan kerjanya. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut diperlukannya sikap jujur dan adil didalam bekerja. Dimana dalam setiap bekerja seseorang harus dapat jujur dalam berkata ataupun dalam menyelesaikan tugasnya , misalnya seseorang yang bekerja di bidang laporan keuangan maka ia seharusnya dapat menyajikan laporan keuangan yang sesungguhnya tanpa dikurangi ataupun ditambah-tambahkan.

Dalam suatu organisasi usaha setiap orang yang satu dengan yang lainnya pastinya akan saling berhubungan satu dengan yang lainnya, satu bagian yang satu akan berhungungan dengan bagian yang lainnya dan atasan akan berhubungan dengan bawahannya ataupun sebaliknya. Seorang pemimpin harusnya dapat berbuat adil dalam membuat suatu keputusan, karena baik ataupun buruknya keputusan yang diambil akan berdampak kepada kegiatan perusahaannya terutama untuk para pegawainya. Begitu juga para pegawai yang bekerja di dalam usaha atau perusahaan tersebut dalam bekerja haruslah dapat berbuat adil kepada pegawai lain dan tidak saling menjatuhkan anatara satu dengan yang lainnya.

Pada saat ini banyak sekali orang yang tidak lagi dapat bersikap jujur dan adil,hal ini dapat dilihatnya semakin maraknya korupsi, yang dilakukan dilakukan para koruptor yang tak lain adalah pegawai atau pejabat pemerintah. Mereka menggunakan jabatannya untuk dapat mencuri uang negara dalam jumlah miliaran bahkan triliyunan rupiah. Banyak sekali dana (uang) dari pemerintah yang seharusnya diberikan kepada rakyat dan untuk pembangunan negara, malah disalahgunakan untuk kepentingan diri sendiri yaitu untuk memperkaya diri sendiri. Mereka sebenarnya mengerti bahwa di dalam bekerja mereka dituntut untuk dapat bersikap jujur dan adil, namun mereka tidak memahami dan melaksanakannya dalam aktivitas kehidupannya. Mereka pun sebenarnya menyadari bahwa tindakan mereka dapat merugikan orang banyak atau menghancurkan usaha tempat mereka bekerja, tetapi karena mereka lebih mementingkan keuntungan dan kesenangan diri sendiri mereka pun dengan mudah melakukannya tanpa memperdulikan aturan atau etika yang telah mereka langgar.

Tidak dapat dibayangkan apabila setiap orang yang bekerja di dalam bidangnya masing- masing sudah tidak mempunyai sikap jujur dan adil di dalam dirinya, pastinya akan terjadi berbagai kekacauan di segala aspek kehidupan. Misalnya aspek perekonomian akan menjadi hancur, kehidupan masyarakatnya menjadi miskin dan jauh dari kesejahteraan dan tindak kejahatan dan ketidakadilan akan terjadi dimana-mana.

Oleh sebab itu memiliki sikap jujur dan adil sangatlah penting, dengan bersikap jujur dan adil maka orang lain akan dapat memberikan kepercayaannya kepada kita dalm hal-hal yang dianggapnya penting seperti kita akan dipercaya oleh pimipinan kita untuk dapat menyelesaikan suatu tugas tertentu. Dan pemimpin yang mememiliki sikap jujur dan adil dalam dirninya, ia akan disegani dan menjadi panutan bagi bawahannya bahkan masyarakat banyak.

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Bersikap jujur dan adil sangatlah penting dimiliki dan diterapkan oleh setiap orang di dalam bekerja, Karena adanya ketidak jujuran dan ketidak adilan dapat merugikan orang banyak.

4.2 Saran

Saya berharap dan menyarankan agar setiap tidak hanya memahami sikap jujur dan adil dalam hal pengertian dan perkataan saja, tetapi menanamkankan di dalam hati.pikiran dan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari.

Referensi:

1. http://kouzinet.blogspot.com/2010/03/pengertian-adil.html

2. http://pmiingalah.wordpress.com/2010/07/03/kejujuran-dalam-bekerja-dan-bekerja-dengan-jujur/

3. http://wiwikbudiwasito.blogspot.com/2008/05/jujur.html

4. http://pelangi-sosiologisma.blogspot.com/2008/09/nilai-dan-norma-sosial.html

5. http://galih-chess.blogspot.com/2010/01/pengertian-etika-bisnis.html

6. http://massofa.wordpress.com/2008/11/17/pengertian-etika-moral-dan-etiket/

Rabu, 09 Juni 2010

"Mengevaluasi How Good My Interpersonal Skills Are"

Interpersonal skills adalah kemampuan seseorang untuk dapat berhubungan dengan orang.Interpersonal skills yang saya miliki saat ini belumlah dapat dikatakan baik,karena masih banyak kekurangan-kekurangan yang saya miliki.Kekurangan pada diri saya adalah masih tidak begitu bisa atau dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan baik kepada orang lain yaitu penggunaan bahasa yang terkadang kala tidak sesuai intonasi bahasa indonesia yang baik dan benar,sehingga mungkin menyulitkan orang lain dalam memahami maksud saya.Saya akui bahwa selama ini saya memang tidak bisa menjadi pendengar yang baik bagi orang lain dan kurannya saya dalam menghargai waktu.Selama ini saya tidak begitu bisa memanfaatkan waktu luang saya untuk hal-hal yang lebih berguna dan sering terlambat datang kekampus.Tetapi dengan mengevaluasi segala kekurangan-kekurangan yang terdapat pada diri saya,saya menjadi lebih bersemangat untuk dapat mengubah segala kejelekkan dan kekurangan saya,agar menjadi manusia yang lebih baik lagi.Saya akan belajar untuk dapat berkomunikasi dengan baik sesuai dengan intonasi bahasa indonesia serta menjadi pendengar yang baik bagi orang lain.Kini pun saya dapat meluangkan waktu saya untuk hal-hal yang lebih berguna seperti meluangkan waktu untuk membaca,dan kini bila datang ke kampus saya datang lebih awal yaitu satu atau dua jam sebelum dimulainya pelajaran kuliah atau ujian. Mulai sekarang saya akan lebih menghargai orang lain dan belajar untuk dapat lebih ramah dan sopan kepada orang lain.

Senin, 24 Mei 2010

Air Mata Pelipur Hati

Sejak terlahir didunia manusia pasti kan menangis
bila sakit raga dan hatinya pasti kan kan menangis
tangisan tak hanya terpancar dan terlihat di mata dan wajahnya
terkandang tangisan itu terlukis dalam lubuk hatinya

ada orang yang kan lansung menangis bila ia terlukai
tak perduli bila disaksikan banyak mata
tapi ada juga yang tegar enggan meneteskan air mata di kedua matanya
lukanya hanya dipendam dalam hati

tetapi tangisan bukanlah unkapan untuk rasa sedih saja
tetapi jua untuk menuangkan kebahagiaan
rasa bahagia tuk suatu hal apapun itu
rasa bangga karna telah mencapai sesuatu

bila tak ada teman tuk berbagi cerita
pastinya dengan air matalah hati kan menjadi lega
bila ada kebahagian yang tak terhingga
pasti dengan airmatalah, ia akan berbangga

Rabu, 12 Mei 2010

AKU TAK KAN MENYERAH

Tak mengapa bila ada tangis di hari ini
Penyesalan akan kegagalan ku dan kebodohan ku
Tak mengapa bila semua usaha ku tak buahkan hasil
Walau semua telah kulakukan dengan semampu ku


Biar diri ini hanyalah sebagai bahan tawaan
Seperti badut yang sedang menghibur hati
Biar hari ini ku kuras tangis kesedihan dan kepiluan
Sehingga menjadi kering tak tersisa lagi


Mungkin nasib ku hari ini bagaikan awan mendung
Yang deras membasahi bumi dengan petir yang menggelegar
Tapi, setelah itu kan bersinar bagaikan pelangi
Yang bersinar dengan keindahan tujuh warna

Aku memiliki impian untuk menjadi bintang yang bersinar
Yang kan menyinari semua orang
Terutama tuk bunda dan ayah
Yang selama ini telah memperjuangkan segalanya untuk ku


Aku hanyalah manusia biasa
Yang kan hidup dengan batasan waktu untuk ku
Aku kan wujudkan apa yang ku mau
Sehingga tak kan ada penyesalan di ujung waktu usiaku


Sebagai manusia ku sadar ku tak boleh menyerah
Selain berusaha dengan sekuat tenaga
Semua kuiringi doa padamu wahai tuhan ku
Sinarilah kehidupank ku dengan pancaran sinarmu.

Karna kuyakin takdir ku kan berubah
Menjadi sesuatu yang indah
Karna tak selamanya ulat kan selalu buruk rupa
Pada waktunya ia kan berubah menjadi kupu-kupu nan indah

KEHIDUPAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL

Manusia sebagai makhluk sosial yang tentunya tidak dapat hidup sendiri,dan menjalankan kehidupan pastinya memerlukan bantuan dari orang lain atau manusia lainnya. Sebelum lahir di dunia kita terlebih dahulu berada dalam kandungan ibu kita selama 9 bulan, dan setelah lahir kita pun diberi air susu dari ibu dan mendapat kasih sayang dari orang-orang dekat kita atau keluarga kita. Segala keperluan dari makan,minum,pakaian,tempat tinggal,sekolah dan lain-lain orang tua kitalah yang memenuhi semua kebutuhan kita. Dan pada saat anak-anak pun kita mulai berteman dengan orang-orang di sekeliling kita terutama dengan orang yang sebaya dengan kita. Apalagi pada saat masuk sekolah,kita pun mulai mengenal teman-teman sekelas kita dan guru-guru.

Hingga dewasa pun kita akan selalu berinteraksi dan berhubungan dengan orang lain tidak hanya dengan keluarga,teman, dan tetangga kita saja tetapi sudah mulai dengan masyarakat luas karena ketika kita mulai bekerja di perusahaan atau di tempat lainnya sesuai dengan kemampuan ataupun softkills yang kita miliki pastinya akan dituntut untuk dapat berinteraksi dengan baik dengan orang banyak atau masyarakat luas. Dalam kegiatan pembangunan suatu negara pastinya tidak hanya dikerjakan oleh satu orang saja misalnya oleh pemimpin negara tersebut saja,melainkan oleh seluruh warga negara tersebut yang saling membantu atau bergotong royong dalam membangun negara.

Manusia pun dalam menjalani hidup tidak akan pernah selalu mulus atau baik,tentunya sebagai manusia biasa akan menghadapi suatu permasalahan dalam kehidupannya oleh sebab itu pastinya akan sangat memerlukan saran,bantuan orang lain untuk dapat membantunya dalam memecahkan masalah yang sedang dihadapinya terutama saran,semangat atau dorongan,dan bantuan dari keluarga dan temannya.Bahkan bila terjadi konflik dengan orang lain atau dengan kelom[ok masyarakat lain pastinya sangat diperlukannya orang lain sebagai pihak penengah masalah untuk membantu penyelesaian masalah. Tidak bisa dibayangkan bila kita harus hidup sendiri tanpa bantuan orang lain pastinya kita tidaklah bisa bertahan hidup di dunia ini dan hidup ini pastinya akan terasa sangat sulit.

HUBUNGAN FENOMENA GAYUS DENGAN SOFT SKIILS

Soft skills adalah seperangkat kemampuan yang mempengaruhi bagaimana kita berinteraksi dengan orang lain. Soft skills memuat komunikasi efektif, berpikir kreatif dan kritis, membangun tim, serta kemampuan lainnya yang terkait kapasitas kepribadian individu. Tujuan dari pelatihan soft skills adalah memberikan kesempatan kepada individu untuk untuk mempelajari perilaku baru dan meningkatkan hubungan antar pribadi dengan orang lain. Soft skills memiliki banyak manfaat, misalnya pengembangan karir serta etika profesional. Dari sisi organisasional, soft skills memberikan dampak terhadap kualitas manajemen secara total, efektivitas institusional dan sinergi inovasi. Esensi soft skills adalah kesempatan. Lulusan memerlukan soft skills untuk membuka dan memanfaatkan kesempatan.

Kemampuan ataupun softskills yang dimiliki oleh seseorang merupakan modal utama untuk dapat menjalankan segala kegiatan ataupun pekerjaan dengan lebih baik dan maju dimana dengan adanya soft skiils yang baik pada diri seseorang akan mampu meningkatkan kinerja perusahaan atau tempat orang itu bekerja dimana dengan kemampuannya ia dapat bekerja sama dengan orang lain dalam tim ataupun anggota kerjanya untuk dapat membuat usaha atau tujuan yang ingin dicapai bersama dapat tercapai dengan baik, Tentu bila suatu usaha ataupun pekerjaan yang tidak diimbangi dengan kemampuan softskills dari tenaga kerjanya yaitu orang yang mengerjakan suatu bidang tertentu akan mengahsilkan suatu output kerja yang tidak baik atau kurang memuaskan tidak sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

Kemampuan soft skills pun harus diimbangi dengan Keimanan kepada tuhan yang maha Esa dan adanya kesadaran dalam diri sendiri bahwa kemampuan yang ia miliki digunakan agar dapat menyejahterakan orang banyak dan tidak untuk merugikan orang lain. Jika tidak diseimbangi dengan dua hal tersebut diatas pastinya akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang pada akhirnya akan merugikan orang banyak seperti kasus Korupsi yang marak terjadi di negera tercinta Indonesia. Kasus yang masih baru adalah kasus Fenomena Gayus Halomoan Tambunan ,dimana gayus adalah seorang pegawai Ditjen pajak golongan III A dengan gaji 12,1 juta rupiah dengan masa kerja lima tahun yang telah menyelewengkan uang negara untuk kepentingan dirinya sendiri hingga milyaran rupiah .Bahkan gayus dikabarkan memiliki asset rumah mewah di sejumlah tempat, seperti di perumahan Kelapa Gading ,jakut. Sungguh disayangkan bahwa orang yang harus melayani masyarakat dan negara dengan kemampuannya atau softkillsnya di bidang pajak malah melakukan perbuatan yang merugikan masyarakat dan negara. Padahal masyarakat telah dengan suka rela untuk membayar pajak demi kelancaran perkonomian dan pembangunan negara ini. Oleh sebab itu kita sebagai generasi muda lainnya harus dapatlah menjalankan tugas kita dengan penuh tanggung jawab dan jujur karena tujuan utama dari pengembangan softkills tidak hanya untuk dapat meningkatkan kemampuan diri dalam bekerja melainkan juga untuk dapat menyejahterakan masyarakat dan membangun negara.



REFERENSI :

1. http://azizturn.wordpress.com/2010/02/23/soft-skills-bagi-mahasiswa/
2. http://berita.liputan6.com/hukrim/201003/269573/Gayus.Akan.Dipecat.dari.Ditjen.Pajak

Sabtu, 17 April 2010

JENIS-JENIS PROPOSISI


Kalimat adalah serangkaian kata yang minimal terdapat satu Subjek (S) dan satu Predikat (P).
Penalaran adalah proses berpikir berupa pengumpulan data dan fakta dan menghubungkan antara data dan fakta tersebut dalam rangka menarik kesimpulan.
Yang dimaksud dengan data atau fakta itu sendiri adalah Proposisi.Proposisi merupakan kalimat berita atau pernyataan netral.Berikut akan dijelaskan mengenai jenis-jenis proporsi dan contohnya:

dari bentuknya proposisi terbagi menjadi :
Proporsi Tunggal yaitu proporsi yang hanya memiliki atau terdiri dari satu Subjek dan satu Predikat.
Contoh :
- seorang siswa harus rajin membaca.
Ana adalah seorang siswa.
Ana harus rajin membaca.

- Mahasiswa harus menjaga kebersihan.
Tono adalah seorang mahsiswa.
Tono harus menjaga kebersihan.

Proporsi majemuk yaitu proporsi yang terdiri dari satu Subjek dan terdapat lebih dari satu Predikat.
Contoh:
- Semua murid harus rajin dan giat.
- Semua kelas harus bersih dan nyaman.

dari sifatnya proporsi terbagi menjadi :
Proporsi Kategorial yaitu proporsi dimana hubungan Subjek dan Predikat tiadak membutuhkan syarat apapun.
- Semua Kelinci berkaki empat
- Semua Becak beroda tiga.

Proporsi Kondisional yaitu proporsi dimana Subjek dan Predikat memerlukan syarat tertentu.dalam proporsi ini haruslah terdapat sebab dan akibat.
Contoh :
- Jika tidak rajin membaca,maka saya akan menjadi bodoh.
- Jika tidak sarapan, saya akan lapar.

Proporsi Kualitatif terbagi menjadi :
Proporsi Positif yaitu proposisi yang Subjek dan Predikatnya terdapat penyesuaian atau proposisi yang memiliki Predikat yang membetulkan Sujek.
Contoh :
- Semua anak SMP adalah lulusan SD.
- Semua manusia adalah makhluk hidup.

Proposisi Negatif yaitu proposisi dimana Subjek dan Predikatnya tidak memiliki hubungan atau Predikatnya tidak membetulkan Subjek.
Contoh:
- Semua tumbuhan bukanlah manusia.
- Semua kucing bukanlah ikan.

Proposisi Kuantitas terdiri dari :
Proposisi Universal yaitu proposisi yang Predikatnya membenarkan semua Subjek.
Contoh :
- Semua mobil memiliki roda.
- Semua makhluk hidup memerlukan air.

Proposisi Khusus yaitu proposisi yang Predikatnya tidak membenarkan semua Subjek.
Contoh :
- Tidak semua daun berwarna hijau.
- Tidak semua bunga berwarna merah.

Sabtu, 10 April 2010

KEGIATAN KULIAHKU

Pada semester enam ini kegiatan kuliahku semakin padat tidak hanya kegiatan belajar di kelas ataupun di lap saja,melainkan juga membuat penulisan ilmiah. Kegiatan belajar saya di kelas yaitu pada hari senin,kamis,da hari jumat sedangkan pada hari selasa dan rabu digunakan untuk pratikum yaitu Operasionan Riset pada hari selasa jam setengah tujuh malam,pratikum SIM dan KLKP pada hari rabu dari jam setengah satu siang sampai jam setengah lima.
Seperti mahasiswa lainnya dalam kegiatan belajar di kelas pun pastinya terdapat berbagai tugas dari dosen yang harus dikerjakan baik secara individu maupun kelompok dan semua tugas itu harus diserahkan tepat pada waktunya.Tugas kelompok Operasional Riset saya dan teman-teman saya mendapatkan judul mengenai pembulatan yang diberi waktu oleh dosen kami kurang lebih sebulan untuk mempersiapkan dan mempersentasikannya,Selain itu juga terdapat tugas diskusi kelompok pelajaran Akuntansi Manajemen dan Studi Kelayakan Bisnis atau SKB.Sedangkan pelajaran lainnya tugasnya harus dikerjakan secara individu atau sendiri seperti tugas Bahasa Indonesia 2 yang masuk dalam Softskills.
Kegiatan pratikum di kampus pun sama pentingnya seperti belajar di kelas dimana dengan mengikuti pratikum saya dapat lebih mendalami pelajaran yang yelah diajarkan sebelumnya di kelas.Dan pastinya setiap masuk pratikum saja dan teman-teman saya diharuskan membuat atau mengerjakan laporan Awal dan laporan akhir.
Oleh sebab itu saya pun berusaha untuk dapat meluangkan waktu mengerjakan tugas-tugas tersebut dengan sebaik mungkin selain itu juga saya mencari bahan untuk tugas-tugas saya dengan cara membeli atau meminjam buku pelajaran di perpustakaan dan mencari informasi diinternet.

Sabtu, 03 April 2010

LALU LINTAS DI DEPAN KAMPUSKU

Saya adalah salah satu mahasiswi Gunadarma yang tinggal di Bojonggede kabupaten Bogor saya berangkat dari rumah jam setengah tujuh atau jam tujuh pagi,saya kekampus naik kendaraan tiga kali.Pertama saya naik angkot 117 ke stasiun bojonggede kemudian saya naik kereta jurusan Jakarta atau tanah Abang,keadaan kereta pada pagi hari memang sangat padat dengan para penumpang yang ingin bekerja ataupun kuliah seperti saya ini.Saya biasa turun di stasiun Pondok cina atau UI dari stasiun saya naik lagi mobil angkot D11 atau angkot 112 ke kelapa dua yaitu Ke kampus E universitas Gunadarma,angkot-angkot di depan stasiun pun saling bersaing untuk mendapatkan penumpang walaupun dengan pakir di sembarangan tempat dan sering dimarahi oleh polisi karena pakir sembarangan.
Karena jalan di Kelapa dua dekat patung burung bercabang , Kadang-kadang saya pun terkena macet karena banyak kendaraan yang bergantian menggunakan jalan.Pada semester enam ini semua pelajaran dan pratikum di kampus E sehingga tidak perlu pindah-pindah kampus misalnya dari kampus G ke E.di sekitar jalan raya kampus di pinggiran jalan banyak tukang ojek yang mangkal di sekitar lampu merah unutuk mendapatkan penumpang.Pada saat pulang jalanan di depan kampus yaitu kampus E selalu macet akibat banyaknya kendaraan mobil angkot yang menunggu penumpang yaitu para mahasisiwa yang akan pulang di depan kampus. Ditambah adanya kendaraan dari arah sebaliknya yang menunggu lampu merah untuk dapat menggunakan jalan raya.

PERSIAPAN MENJELANG UTS

Kegiatan belajar mengajar akan segera selesai dan kini semua mahasiswa Universitas Gunadarma akan segera menghadapi Ujian Tengah Semester atau biasa disingkat dengan UTS.Tentunya masing-masing mahasiswa harus melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi UTS nanti.
Dalam menghadapi UTS pada pertengahan bulan ini yaitu pada tanggal 21 April 2010, berbagai persiapan yang saya lakukan adalah dengan lebih giat belajar yaitu dengan mempelajari kembali materi pelajaran yang telah diajarkan oleh dosen masing-masing pelajaran dimana terdapat tujuh pelajaran yang harus benar-benar saya pelajari agar nilai saya bisa bagus yaitu:Manajemen Komunikasi Pemasaran,Komputer lembaga keuangan perbankan,perekonomian Indonesia,Riset Operasional 2,Pengantar teknologi SIM 2,Akuntansi Manajemen,dan Studi Kelayakan Bisnis.Pada saat ini pun saya juga juga sedang menuyusun penulisan Ilmiah(PI) sehingga perlu membagi waktu antara membuat PI dengan belajar dan juga menyelesaikan tugas-tugas dari dosen yang belum selesai.
Kegiatan di kampus memang padat sehingga sayapun berusaha untuk menjaga kesehatan tubuh saya agar tidak sakit pada saat sedang menjalankan UTS nanti. hal yang saya lakukan untuk menjaga kondisi badan saya adalah dengan melakukan olahraga yaitu dengan lari atau jalan kaki pagi hari pada hari libur,makan makanan yang bergizi terutama sayuran hijau dan buah-buahan segar seperti jeruk dan apel.Untuk alat tulis saya telah menyiapkannya yaitu penghapus,pensil 2B,pulpen dan KRS sebagai kartu identitas.
Agar hasil usaha saya maksimal pada saat UTS nanti,saya akan mulai untuk menambah jam belajar saya dengan lebih banyak membaca buku-buku atau catatan yang diberikan oleh dosen saya di setiap mata kuliah atau pelajaran dan mempelajari soal-soal pelajaran.selain itu saya juga berdoa kepada tuhan agar diberikan kemudahan dalam mengerjakan soal-soal UTS nanti dan tidak lupa meminta doa dari orang tua.

Senin, 29 Maret 2010

MANFAAT PI BAGIKU

Penulisan Ilmia(PI) pada dasarnya adalah sebagai salah syarat untuk lulus dari universitas,tapi bagi saya manfaat PI sangatlah penting bagi saya dalam hal bagaimana membuat pnulisan tentang suatu hal dengan baik dan benar sesuai dengan sistematis penulisan.Dengan penulisan ilmiah saya mendapatkan ilmu pengetahuan tentang objek yang saya teleti,dan melakukan perhitungan guna umtuk memecahkan permasalahan yamg sedang saya teleti.

PI(Penulisan Ilmiah) adalah sebagai langkah pembelajaran yang utama guna untuk mempermudah dalam memahami segala hal lebih detail dan akurat.Dimana tugas penulisan ilmiah ini nantinya dapat dikembangkan untuk membuat Skripsi yang tentunya dalam membuat penulisan dalam Skripsi akan lebih rumit dibandingkan dengan PI.Dimana materi yang akan di bahas akan lebih kompleks tentu saja data-data yang harus dikumpulkan atau dicari akan lebih banyak dan lebih detail. Dengan melakukan penulisan ilmiah kita dapat mrengetahui bagaimana keadaan suatu hal dan langkah- langkah apa yang sebaiknnya ditempuh untuk mengembangkan atau memecahkan berbagai permasalahan pada objek yang kita teliti.

Sebagai seorang mahasiswi Universitas Gunadarma membuat penulisan Ilmiah merupakan tantangan yang menarik,karena ini merupakan yang pertama kalinya saya melakukan penulisan yang harus secara sistematis dan benar,dimana dapat membuat Peulisan Ilmiah dengan baik merupakan suatu kebanggan bagi diri saya sendiri.Penulisan Ilmiah merupakan salah satu motivasi saya untuk lebih ingin memahami berbagai permasalahan yang sedang marak terjadi atau tentang suatu hal yang benar-benar menarik untuk diketahui melalui penelitian.

TENTANG RENCANA PI (PENULISAN ILMIAH) KU

Pada semester enam saat enam kegiatan belajar tidak hanya difokuskan pada kegiatan belajar di dalam kelas namun juga mulai pada pembuatan penulisan ilmiah atau disingkat PI.sebelum dilakukannya kegiatan pembimbingan oleh dosen pembimbing dan melakukan penulisan,pertama-tama oleh pihak kampus setiap orang dibagi menjadi beberapa kelompok yang kira-kira terdiri dari enam sampai tujuh orang dalam satu kelompok dimana masing- masing kelompok dibimbing oleh seorang dosen.

Penulisan ilmiah ini pastinya sangat penting bagi seluruh mahasiswa gunadarma selain untuk memenuhi syarat kelulusan tetapi juga sebagai sarana pembelajaran dalam melakukan penulisan tentang suatu objek atau hal yang menjadi objek penelitian.Dalam kelompok penulisan saya terdiri dari enam orang yaitu Saya (Lia),Rinta,Nanda,Niko,Fatih,dan Darus.Pada pertemuan pertama dengan dosen pebimbing kami yaitu ibu Hendri kami dibimbing untuk menentukan objek yang akan kami teliti dan beliau mengharapkan penulisan ilmiah kami akan berguna untuk kami nantinya dan bahkan bias untuk dilanjutkan ke penulisan skripsi.

Saya dan teman-teman mulai memikirkan dan memutuskan judul apa yang akan kami gunakan dalam penulisan ilmiah masing-masing.Dalam penulisan ilmiah ini saya merencanakan untuk membuat judul penulisan ilmiah mengenai “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Indonesia Periode 1993-2008.Dimana dengan judul penulisan ilmiah ini,saya ingin mengetahui lebih jauh mengenai factor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan seberapa besar pengaruh factor-faktor tersebut terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia setipa tahunnya yaitu pada periode tahun 1993 sampai dengan tahun 2008.Data yang saya gunakan merupakan data sekunder dari BPS dan BI,adapun variabel-variabel yang saya gunakan adalah tingkat ekspor,impor,investasi,dan Angkatan kerja di Indonesia. Dan pada saat ini saya sedang membuat BAB 1 sebagai langkah awal dalam membuat penulisan ilmiah.





Minggu, 28 Maret 2010

ARTI CINTA DALAM HIDUP KU


cinta bagiku adalah hal yang luar biasa
dimana rasanya binya sejukkan jiwa
cinta adalah anugetah terindah dalam kehidupan
dimana terpahat dalam setiap denyut kehidupan
cinta itu luas bak lautan samudEra biru
ia tak nampak namun hadirnya terasa menggetarkan hati
ia hadir dari mana saja dan kapan saja
yang hadirnya tak dapat kau tentukan maupun kau ketahui

sejak dalam kandungan ibu pun kita telah mengenal cinta
cinta dari tuhan yang memberi kehidupan
maupun cinta dari ibu dan seluruh keluargamu
cinta yang memberimu kehangatan dalam hidup

ketika mulai mengenal dunia ini
kita pun memberi cinta kita kepada orang-orang di sekitar
cinta kepada sahabat kita maupun kepada masyarakat luas
dan pada akhirnya jatuh cinta kepada lawan jenis

cinta bagi ku adalah bukan ungkapan kata saja
yang hanya dari mulut saja tanpa arti
cinta adalah unkapan dari hati terdalam
yang takkan pernah hilang di telan waktu.

PENTINGNYA MEMILIKI MOTIVASI

Pengertian motivasi

1. Motivasi Sebagai Pengarah Tuju dan Penggerak Tindakan
Motivasi adalah sesuatu yang menggerak dan mengarahtuju seseorang dalam tindakan-tindakannya sama ada secara negatif atau positif.

2. Motivasi Sebagai Pendorong
Motivasi adalah suatu bentuk dorongan minda dan hati yang menjadi penggerak utama seseorang, sesebuah keluarga atau organisasi untuk mencapai apa juga yang diinginkan

3. Motivasi Sebagai Darjah Kesungguhan
Motivasi adalah darjah atau tahap kesungguhan dan tempoh keterusan seseorang, berusaha untuk mencapai tujuan atau matlamat

4. Motivasi Sebagai Stimulator
Motivasi adalah stimulasi atau semangat akibat rangsangan atau keghairahan terhadap sesuatu yang benar-benar diingini

5. Motivasi Sebagai Pemangkin Keberanian
Motivasi adalah suatu mangkin yang menimbul dan menyeramakkan keinginan, keberanian dan kesungguhan untuk mencapai sesuatu matlamat mencabar yang benar-benar diingini serta diyakini boleh dicapai / perolehi.
Teori Motivasi
Banyak orang yang mencoba menjelaskan bagaimana semua motivasi bekerja. Berikut adalah beberapa diantaranya:
Teori Insentif. Yaitu teori yang mengatakan bahwa seseorang akan bergerak atau mengambil tindakan karena ada insentif yang akan dia dapatkan. Misalnya, Anda mau bekerja dari pada sampai sore karena Anda tahu bahwa Anda akan mendapatkan intensif berupa gaji. Jika Anda tahu akan mendapatkan penghargaan, maka Anda pun akan bekerja lebih giat lagi. Yang dimaksud insentif bisa tangible atau intangible. Seringkali sebuah pengakuan dan penghargaan, menjadi sebuah motivasi yang besar.
Dorongan Bilogis. Maaf, yang dimaksud bukan hanya masalah seksual saja. Termasuk didalamnya dorongan makan dan minum. Saat ada sebuah pemicu atau rangsangan, tubuh kita akan bereaksi. Sebagai contoh, saat kita sedang haus, kita akan lebih haus lagi saat melihat segelas sirup dingin kesukaan Anda. Perut kita akan menjadi lapar saat mencipum bau masakan favorit Anda. Bisa dikatakan ini adalah dorongan fitrah atau bawaan kita sejak lahir untuk mempertahankan hidup dan keberlangsungan hidup.
Teori Hirarki Kebutuhan Teori ini dikenalkan oleh Maslow sehingga kita mengenal hirarki kebutuhan Maslow. Teori ini menyajikan alasan lebih lengkap dan bertingkat. Mulai dari kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan kemanan, kebutuhan akan pengakuan sosial, kebutuhan penghargaan, sampai kebutuhan akan aktualisasi diri.
Takut Kehilangan vs Kepuasan. Teori ini mengatakan bahwa apda dasarnya ada dua faktor yang memotivasi manusia, yaitu takut kehilangan dan demi kempuasan (terpenuhinya kebutuhan). Takut kehilangan adalah adalah ketakutan akan kehilangan yang sudah dimiliki. Misalnya seseorang yang termotivasi berangkat kerja karena takut kehilangan gaji. Ada juga orang yang giat bekerja demi menjawab sebuah tantangan, dan ini termasuk faktor kepuasan. Konon, faktor takut kehilangan lebih kuat dibanding meraih kepuasan, meskipun pada sebagian orang terjadi sebaliknya.
Kejelasan Tujuan Teori ini mengatakan bahwa kita akan bergerak jika kita memiliki tujuan yang jelas dan pasti. Dari teori ini muncul bahwa seseorang akan memiliki motivasi yang tinggi jika dia memiliki tujuan yang jelas. Sehingga muncullah apa yang disebut dengan Goal Setting (penetapan tujuan)

Tujuan dan manfaat motivasi
Motivasi sangat penting artinya bagi parusahaan, karena motivasi merupakan bagian dari kegiatan perusahaan dalam proses pembinaan, pengembangan dan pengarahan manusia dalam bekerja. Dalam melaksanakan suatu pekerjaan seorang pegawai harus memiliki motivasi sehingga dapat memberikan dorongan agar pegawai dapat bekerja dengan giat dan dapat memuaskan kepuasan kerja.Adapun tujuan dan manfaat dari motivasi menurut Dr. Sowatno (2001:147), diantaranya sebagai berikut :Mendorong gairah dan semangat kerja
Meningkatkan moral dan kepuasan kerja pegawai
Meningkatkan produktifitas kerja pegawai
Mempertahankan loyalitas dan kestabilan pegawai perusahaan
Meningkatkan kedisiplinan dan menurunkan tingkat absensi pegawai
Mengefektifan pengadaan pegawai
Menciptakan hubungan kerja dan suasana yang baik
Meningkatkan kreatifitas dan partisipasi pegawai
Meningkatkan kesejahteraan pegawai
Mempertinggi rasa tanggung jawab karyawan terhadap tugas-tugasnya
Menigkatkan efisiensi penggunaan alat-alat dan bahan baku, dan sebagainya.

Dari penjelasan di atas motivasi mempunyai peranan penting di dalam kehidupan manusia yaitu sebagai penyemangat dalam melakukan berbagai hal maupun aktivitas di dalam kehidupan.dengan adanya motivasi seseorang akan mempunyai keyakinan mengenai suatu hal tanpa ada keraguan.Motivasi dapat berasal dari mana dan siapa saja.misalnya motivasi dari dalam diri sendiri, dimana seseorang memiliki suatu keyakinan bahwa dirinya mampu melakukan suatu hal,motivasi dari orang terdekat yaitu motivasi yang datang dari anggota keluarga atu orang-orang terdekat yang memberi dorongan untuk terus maju dalam menghadapi berbagai tatangan hidup,motivasi dari pimpinan tempat kita bekerja dimana kita diberi motivasi agar kita dapat bekerja dengan sebaik-baiknya untuk memberikan hasil yang baik untuk tempat kita bekerja.

REFERENSI :
1. http://www.ugmc.bizland.com/ak-ertimotivasi.htm
2. http://www.squidoo.com/definisi-motivasi
3. http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2008/10/tujuan-dan-manfaat-motivasi.htm

Kamis, 25 Maret 2010

PENGERTIAN,SEJARAH DAN MANFAAT INTERNET

Secara harfiah, internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB). Protokol-protokol internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL.
Beberapa layanan populer di internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger.
Beberapa servis Internet populer yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
BAGAIMANA SEJARAH INTERNET?
Sejarah dari adanya intenet dimulai pada tahun 1969 ketika itu Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik.
Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.

Manfaat dari Internet:
Tidak heran internet sangat dibutuhkan oleh semua orang untuk melakukan berbagai hal seperti mencari berbagai informasi yang diperlukan dengan mudah tanpa harus mencarinya dari media atau tempat lain seperti mencari informasi tersebut di buku,bagi produsen yang memproduksi suatu barang internet pastinya sangat membantu dalam kegiatan promosi produk tersebut melalui pembuatan iklan yang menarik di internet,dengan internet semua orang dapat saling berhubungan satu sama lainnya. Dan lain-lain sebagainya.
REFERENSI:

1. http://id.wikipedia.org/wiki/Internet

2.
http://www.sejarah-internet.com/sejarah-internet/

POLA HUBUNGAN SUBJEK DAN PREDIKAT

Kalimat adalah gabungan dari dua buah kata atau lebih yang menghasilkan suatu pengertian dan pola intonasi akhir. Kalimat dapat dibagi-bagi lagi berdasarkan jenis dan fungsinya yang akan dijelaskan pada bagian lain. Contohnya seperti kalimat lengkap, kalimat tidak lengkap, kalimat pasif, kalimat perintah, kalimat majemuk, dan lain sebagainya.

Kalimat dikatakan sempurna jika minimal memliki unsur Subyek dan Predikat.
1. Ciri-Ciri Subjek

Jawaban atas Pertanyaan Apa atau Siapa kepada Predikat.Contoh : 1. Juanda memelihara binatang langkaSiapa memelihara? Jawab : Juanda. (maka juanda adalah S sedangkanmemelihara adalah )Siapa atau apa Binatang langka ? = tidak ada jawaban 2. Meja itu dibeli oleh paman.Apa dibeli ? = jawab Meja
¨ Biasanya disertai kata itu,ini,dan yang (yang ,ini,dan itu juga sebagai pembatas antara subyek dan predikat)
Contoh : Anak itu mengambil bukuku
S P
2 Ciri-Ciri Predikat
¨ Menimbulkan Pertanyaan apa atau siapa.
Dalam hal ini jika predikat maka dengan pertanyaan tersebut akan ada jawabannya.Perhatikan pada Subyek diatas. Subyek dan predikat ditentukan secara bersama-sama.
¨ Kata Adalah atau IalahPredikat kalimat dapat berupa kata adalah atau ialah. Kalimat dengan Predikat demikian itu terutama digunakan pada kalimat majemuk bertingkat anak kalimat pengganti predikat.
¨ Dapat Disertai Kata-kata Aspek atau ModalitasPredikat kalimat yang berupa verba atau adjektiva dapat disertai kata-kata aspek seperti telah, sudah, sedang, belum, dan akan. Kata-kata itu terletak di depan verba atau adjektiva. Kalimat yang subjeknya berupa nomina bernyawa dapat juga disertai modalitas, kata-kata yang menyatakan sikap pembicara (subjek), seperti ingin, hendak, dan mau.
3 Ciri-Ciri Objek
Predikat yang berupa verba intransitif (kebanyakan berawalan ber- atau ter-) tidak memerlukan objek, verba transitif yang memerlukan objek kebanyakan berawalan me-. Ciri-ciri objek ini sebagai berikut.
¨ Langsung di Belakang PredikatObjek hanya memiliki tempat di belakang predikat, tidak pernah mendahului predikat.
¨ Dapat Menjadi Subjek Kalimat Pasif
Objek yang hanya terdapat dalam kalimat aktif dapat menjadi subjek dalam kalimat pasif. Perubahan dari aktif ke pasif ditandai dengan perubahan unsur objek dalam kalimat aktif menjadi subjek dalam kalimat pasif yang disertai dengan perubahan bentuk verba predikatnya.
¨ Didahului kata BahwaAnak kalimat pengganti nomina ditandai oleh kata bahwa dan anak kalimat ini dapat menjadi unsur objek dalam kalimat transitif.

Contoh 4 pola dari hubungan S+P adalah sebagai berikut:

1. Semua subjek adalah bukan semua PredikatContoh kalimat:
a. Semua bunga adalah bukan semua mawar.
b. Semua model adalah bukan semua perempuan.
c. Semua kendaraan adalah bukan semua mobil.
2.A. Semua subjek adalah predikatContoh kalimat:
a. Semua anak adalah buah hati keluarga
b. Semua guru adalah pengajar
c. Semua manusia adalah makhluk sosial
B. Sebagian subjek adalah predikata:
a. Sebagian wanita adalah berambut panjang
b. Sebagian Mahasiswa universitas Gunadarma adalah perempuan
c. Sebagian perawat adalah laki-laki
3. Tidak adapun subjek adalah predikat:
a. Tidak ada satupun wanita adalah pria
b. Tidak satupun burung adalah ikan
c. Tidak ada satupun ayah adalah ibu
4. A. Sebagian subjek adalah sebagian predikat:
a. Sebagian guru adalah sebagian pria
b. Sebagian hewan adalah sebagian bertelur

Kamis, 25 Februari 2010

PENTINGNYA SEMBOYAN BHINNEKA TUNGGAL IKA

Arti Bhinneka Tunggal Ika adalah berbeda-beda tetapi satu jua yang berasal dari buku atau kitab sutasoma karangan Mpu Tantular / Empu Tantular. Secara mendalam Bhineka Tunggal Ika memiliki makna walaupun di Indonesia terdapat banyak suku, agama, ras, kesenian, adat, bahasa, dan lain sebagainya namun tetap satu kesatuan yang sebangsa dan setanah air. Dipersatukan dengan bendera, lagu kebangsaan, mata uang, bahasa dan lain-lain yang sama.
Kata-kata Bhinneka Tunggal Ika juga terdapat pada lambang negara Republik Indonesia yaitu Burung Garuda Pancasila. Di kaki Burung Garuda Pancasila mencengkram sebuah pita yang bertuliskan Bhinneka Tunggal Ika. Kata-kata tersebut dapat pula diartikan : Berbeda-beda tetapi tetap satu jua.


Makna Bhineka Tunggal Ika dalam Persatuan IndonesiaSebagaimana dijelaskan dimuka bahwa walaupun bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa yang memiliki kebudayaan dan adat-istiadat yang beraneka ragam namun keseluruhannya merupakan suatu persatuan. Penjelmaan persatuan bangsa dan wilayah negara Indonesia tersebut disimpulkan dalam PP. No. 66 tahun 1951, 17 Oktober diundangkan tanggal 28 Nopember 1951, dan termuat dalam Lembaran Negara No. II tahun 1951.Makna Bhineka Tunggal Ika yaitu meskipun bangsa dan negara Indonesia terdiri atas beraneka ragam suku bangsa yang memiliki kebudayaan dan adat-istiadat yang bermacam-macam serta beraneka ragam kepulauan wilayah negara Indonesia namun keseluruhannya itu merupakan suatu persatuan yaitu bangsa dan negara Indonesia. Keanekaragaman tersebut bukanlah merupakan perbedaan yang bertentangan namun justru keanekaragaman itu bersatu dalam satu sintesa yang pada gilirannya justru memperkaya sifat dan makna persatuan bangsa dan negara Indonesia.Dalam praktek tumbuh dan berkembangnya persatuan suatu bangsa (nasionalisme) terdapat dua aspek kekuasaan yang mempengaruhi yaitu kekuasaan pisik (lahir), atau disebut juga kekuasan material yang berupa kekerasan, paksaan dan kekuasaan idealis (batin) yang berupa nafsu psikis, ide-ide dan kepercayaan-kepercayaan. Proses nasionalisme (persatuan) yang dikuasai oleh kekuasaan pisik akan tumbuh dan berkembang menjadi bangsa yang bersifat materialis. Sebaliknya proses nasionalisme (persatuan) yang dalam pertumbuhannya dikuasai oleh kekuasaan idealis maka akan tumbuh dan berkembang menjadi negara yang ideal yang jauh dari realitas bangsa dan negara. Oleh karena itu bagi bangsa Indonesia prinsip-prinsip nasionalisme itu tidak berat sebelah, namun justru merupakan suatu sintesa yang serasi dan harmonis baik hal-hal yang bersifat lahir maupun hal-hal yang bersifat batin. Prinsip tersebut adalah yang paling sesuai dengan hakikat manusia yang bersifat monopluralis yang terkandung dalam Pancasila.Di dalam perkembangan nasionalisme didunia terdapat berbagai macam teori antara lain Hans Kohn yang menyatakan bahwa :“ Nasionalisme terbentuk ke persamaan bahasa, ras, agama, peradaban, wilayah negara dan kewarganegaraan “. Bangsa tumbuh dan berkembang dari analisir-analisir akar-akar yang terbentuk melalui jalannya sejarah. Dalam masalah ini bangsa Indonesia terdiri atas berbagai macam suku bangsa yang memiliki adat-istiadat dan kebudayaan yang beraneka ragam serta wilayah negara Indonesia yang terdiri atas beribu-ribu kepulauan. Oleh karena itu keadaan yang beraneka ragam itu bukanlah merupakan suatu perbedaan yang saling bertentangan namun perbedaan itu justru merupakan daya penarik kearah resultan sehingga seluruh keanekaragaman itu terwujud dalam suatu kerjasama yang luhur yaitu persatuan dan kesatuan bangsa. Selain dari itu dalam kenyataan objektif pertumbuhan nasionalisme Indonesia telah dibentuk dalam perjalanan sejarah yang pokok yang berakar dalam adat-istiadat dan kebudayaan. Prinsip-prinsip nasionalisme Indonesia (Persatuan Indonesia) tersusun dalam kesatuan majemuk tunggal yaitu :a) Kesatuan sejarah; yaitu bangsa Indonesia tumbuh dan berkembang dalam suatu proses sejarah.b) Kesatuan nasib; yaitu berda dalam satu proses sejarah yang sama dan mengalami nasib yang sama yaitu dalam penderitaan penjajah dan kebahagiaan bersama.c) Kesatuan kebudayaan; yaitu keanekaragaman kebudayaan tumbuh menjadi suatu bentuk kebudayaan nasional.d) Kesatuan asas kerohanian; yaitu adanya ide, cita-cita dan nilai-nilai kerokhanian yang secara keseluruhan tersimpul dalam Pancasila.Berdasarkan prinsip-prinsip nasionalisme yang tersimpul dalam sila ketiga tersebut dapat disimpulkan bahwa naionalisme (Persatuan Indonesia) pada masa perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia memiliki peranan historis yaitu mampu mewujudkan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Jadi “ Persatuan Indonesia “ sebagai jiwa dan semangat perjuangan kemerdekaan RI.D. Peran Persatuan Indonesia dalam Perjuangan Kemerdekaan IndonesiaMenurut Muhammad Yamin bangsa Indonesia dalam merintis terbentuknya suatu bangsa dalam panggung politik Internasional melalui suatu proses sejarahnya sendiri yang tidak sama dengan bangsa lain. Dalam proses terbentuknya persatuan tersebut bangsa Indonesia menginginkan suatu bangsa yang benar-benar merdeka, mandiribebas menentukan nasibnya sendiri tidak tergantung pada bangsa lain. Menurutnya terwujudnya Persatuan Kebangsaan Indonesia itu berlangsung melalui tiga fase. Pertama Zaman Kebangsaan Sriwijaya, kedua Zaman Kebangsaan Majapahit, dan ketiga Zaman Kebangsaan Indonesia Merdeka (yang diplokamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945). Kebangsaan Indonesia pertama dan kedua itu disebutnya sebagai nasionalisme lama, sedangkan fase ketiga disebutnya sebagai nasionalisme Indonesia Modern, yaitu suatu Nationale Staat atau Etat Nationale yaitu suatu negara Kebangsaan Indonesia Modern menurut susunan kekeluargaan yang berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa serta kemanusiaan.Pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, pengertian “ Persatuan Indonesia “ adalah sebagai faktor kunci yaitu sebagai sumber semangat, motivasi dan penggerak perjuangan Indonesia. Hal itu tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 yang berbunyi sebagai berikut : “ Dan perjuangan pergerakan Indonesia telah sampailah pada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa menghantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur “.Cita-cita untuk mencapai Indonesia merdeka dalam bentuk organisasi modern baik berdasarkan agama Islam, paham kebangsaan ataupun sosialisme itu dipelopori oleh berdirinya Serikat Dagang Islam (1990), Budi Utomo (1908), kemudian Serikat Islam (1911), Muhammadiyah (1912),Indiche Partij (1911), Perhimpunan Indonesia (1924), Partai Nasional Indonesia (1929), Partindo (1933) dan sebagainya. Integrasi pergerakan dalam mencapai cita-cita itu pertama kali tampak dalam bentuk federasi seluruh organisasi politik/ organisasi masyarakat yang ada yaitu permufakatan perhimpunan-perhimpunan Politik Kemerdekaan Indonesia (1927).Kebulatan tekad untuk mewujudkan “ Persatuan Indonesia “ kemudian tercermin dalam ikrar “ Sumpah Pemuda “ yang dipelopori oleh pemuda perintis kemerdekaan pada tanggal 28 Oktober 1928 diJakarta yang berbunyi :

a. PERTAMA. Kami Putra dan Putri Indonesia Mengaku Bertumpah darah Satu Tanah Air Indonesia.

b. KEDUA. Kami Putra dan Putri Indonesia Mengaku Berbangsa Satu Bangsa Indonesia.

c. KETIGA. Kami Putra dan Putri Indonesia Menjunjung Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia.

Kalau kita lihat, Sumpah Pemuda yang mengatakan Satu Nusa, Satu Bangsa, dan Satu Bahasa Indonesia maka ada tiga aspek Persatuan Indonesia yaitu :

1. Aspek Satu Nusa : yaitu aspek wilayah, nusa berarti pulau, jadi wilayah yang dilambangkan untuk disatukan adalah wilayah pulau-pulau yang tadinya bernama Hindia Belanda yang saat itu dijajah oleh Belanda. Ini untuk pertama kali secara tegas para pejuang kemerdekaan meng-klaim wilyah yang akan dijadikan wilayah Indonesia merdeka.

2. Aspek Satu Bangsa : yaitu nama baru dari suku-suku bangsa yang berada da wilayah yang tadinya bernama Hindia Belanda yang tadinya dijajh oleh Belanda memplokamirkan satu nama baru sebagai Bangsa Indonesia. Ini adalah awal mula dari rasa nasionalisme sebagai kesatuan bangsa yang berada di wilayah sabang sampai Merauke.

3. Aspek Satu Bahasa : yaitu agar wilayah dan bangsa baru yang bterdiri dari berbagai suku dan bahasa bisa berkomunikasi dengan baik maka dipakailah sarana bahasa Indonesia yang ditarik dari bahasa Melayu dengan pembaharuan yang bernuansakan pergerakan kearah Indonesia yang Merdaka. Untuk pertama kali para pejuang kemerdekaan memplokamirkan bahasa yang akan dipakai negara Indonesia merdeka yaitu bahasa Indonesia.

Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 itulah pangkal tumpuan cita-cita menuju Indonesia merdeka. Memang diakui bahwa persatuan berkali-kali mengalami gangguan dan kerenggangan. Perjuangan kemerdekaan antara partai politik/ organisasi masyarakat pada waktu itu dangan segala strategi dan aksinya baik yang kooperatif maupun non kooperatif terhadap pemerintahan Hindia Belanda mengalami pasang naik federasi maupun fusi dalam gabungan politik Indonesia (1939) dan fusi terakhir Majelis Rakyat Indonesia.


Indonesia di jajah BELANDA selama 350 tahun atau 3,5 Abad, maka untuk itu Indonesia memilih semboyan BHINNEKA TUNGGAL IKA, yang bertujuan untuk mempersatukan bangsa Indonesia agar dapat mengusir penjajah dari bumi ibu pertiwi ini.Tetapi semboyan Bhinneka Tunggal Ika pada zaman sekarang sudah tidak berguna lagi di masyarakat Indonesia, karena banyaknya tawuran antar Desa, Antara pelajar, dan lain-lain sudah menjamur di seluruh pelosok Indonesia.Jadi Pengorbanan masyarakat dulu sudah tidak berarti lagi di zaman sekarang, pada zaman dahulu banya peristiwa heroik terjadi setelah ataupun sebelum kemerdekaan, contoh saja peristiwa besar yang terjadi di kota SURABAYA pertempuran antara arek-arek SURABAYA dan sekitarnya melawan para tentara Sekutu yang ingin menjajah kembali Indonesia, tetapi dengan gagahnya pemuda-pemuda itu bersatu dan mengusir tentara sekutu.Semua itu di lakukan agar para anak cucunya di masa depan agar bisa merasakan kehidupan yang lebih baik dari mereka, maka untuk itu kita harus membangkitkan rasa NASIONALISME kita terhadap bangsa ini, jangan cuma pada saat Malaysia mengklaim sesuatu milik kita menjadi kepunyaan mereka, maka kita harus menghargai jasa para pahlawan zaman dulu, karena tanpa jasanya kita tidak bisa hidup nyaman seperti sekarang ini.

Bhineka Tunggal Ika merupakan semboyan negara Indonesia sebagai dasar untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan Indonesia,dimana kita haruslah dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari yaitu hidup saling menghargai antara masyarakat yang satu dengan yang lainnya tanpa memandang suku bangsa,agama,bahasa,adat istiadat,warna kulit dan lain-lain.Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari beribu-ribu pulau dimana setiap daerah memiliki adat istiadat,bahasa,aturan,kebiasaan dan lain-lain yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya tanpa adanya kesadaran sikap untuk menjaga Bhineka tunggal Ika pastinya akan terjadi berbagai kekacauan di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dimana setiap oarng akan hanya mementingkana dirinya sendiri atau daerahnya sendiri tanpa perduli kepentngan bersama.Bila hal tersebut terjadi pastinya negara kita ini akan terpecah belah.Oleh sebab itu marilah kita jaga bhineka tunggal ika dengan sebai-baiknya agar persatuan bangsa dan negara Indonesia tetap terjaga dan kita pun haruslah sadar bahwa menyatukan bangsa ini memerlukan perjuangan yang panjang yang dilakukan oleh para pendahulu kita dalam menyatukan wilayah republik Indonesia menjadi negara kesatuan.


REFERENSI:
1) http://masalimaruf.blogspot.com/2010/01/peran-persatuan-indonesia-dalam.html
2) http://organisasi.org/pengertian-definisi-bhinneka-tunggal-ika-berbeda-beda-tetapi- satu-jua-semboyan-negara-indonesia
3) http://ceef88.blogspot.com/2010/01/masyarakat-indonesia-tak-mengerti-arti.html


Riwayat hidup ku

Nama saya Liabriana,biasa di panggil dengan Lia.Saya lahir pada tanggal Jakarta,5 Oktober 1988 dan merupakan anak ke dua dari tiga bersaudara bapak Jumali dan Ibu Djukarti.Ayah saya bekerja di kantor Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) di bagian gudang perlengkapan,ibu saya hanyalah ibu rumah tangga biasa,kakak saya bekerja di salah satu kecamatan kota Cilegon,dan adik saya masih duduk di bangku sekolah kelas XI SMK Yadika 7 Bogor dengan mengambil jurusan Teknologi Komputer dan Jaringan (TKJ).
Hobi saya adalah berenang,membaca Cerpen atau cerita pendek,dan berjalan-jalan bersama keluarga saya dan teman-teman saya.Kebiasaan saya sehari-hari dirumah adalah membantu ibu untuk membersihkan rumah bahkan ketika ingin berangkat ke kuliah saya berusaha membersihkan rumah saya terlebih dahulu dengan bagun lebih awal yaitu jam lima pagi.
Kini saya dan keluarga saya bertempat tinggal di kota Bogor yaitu di desa Cimanggis Rt 01 dan Rw 09,kecamatan Bojonggede,kabupaten Bogor.Sebelum kami tinggal di bogor,saya dan keluarga beberapa kali pindah tempat tinggal.Ketika saya masih bayi sampai umur satu tahun saya tinggal di Jakarta Pusat daerah Menteng,seperti tempat jakarta lainnya daerah tersebut juga sering mengalami banjir dan juga penggusuran tempat tinggal.Kemudian saya dan keluarga pindah ke Jawa Tengah kota Temanggung yang merupakan tempat kelahiran ke dua orang tua saya,kami tinggal tidak begitu jauh dengan rumah nenek kakek dan saudara-saudara saya lainnya.kami tinggal di Jawa tengah hanya selama 5 tahun sampai saya lulus dari taman kanak-kanak (TK) Pertiwi Temanggung tahun 1994sampai tahun 1995,dan selanjutnya pindah ke kota Bogor sampai sekarang ini.
Pendidikan:
  1. Setelah lulus dari TK saya bersekoah di SDN Tonjong II dari tahun 1995 sampai dengan tahun 2000.
  2. Pada pertengahan tahun 2000-2001 saya melanjutkan sekolah ke SMPN 1 Bojonggede,kabupaten Bogor dan lulus pada tahun 2003.
  3. Setelah itu pertengahan tahun 2003-2004 saya melanjutkan sekolah ke SMAN 1 Tajurhalang,dan mengampil jurusan IPS yaitu Ilmu pengetahuan Sosial dan lulus pada tahun 2006.
  4. Setelah lulus dari SMA saya pun melanjukan ke Universitas Gunadarma di kota Depok angkatan tahun 2007,dan kini saya telah Semester 6 yang sebentar lagi kan membuat penulisan Ilmiah (PI).

Senin, 22 Februari 2010

PENGERTIAN DAN METODE PENALARAN

pengertian penalaran:
- Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (observasi empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.

- Istilah penalaran atau reasoning dijelaskan oleh Copi (1978) sebagai berikut: “Reasoning is a special kind of thinking in which inference takes place, in which conclusions are drawn from premises” (h.5). Dengan demikian jelaslah bahwa penalaran merupakan kegiatan, proses atau aktivitas berpikir untuk menarik suatu kesimpulan atau membuat suatu pernyataan baru berdasar pada beberapa pernyataan yang diketahui benar ataupun yang dianggap benar yang disebut premis. Istilah lain yang sangat erat dengan istilah penalaran adalah argumen. Giere (1984) menyatakan: “An argument is a set of statements divided into two parts, the premises and the intended conclusion” (h.32). Dapatlah disimpulkan sekarang bahwa pernyataan yang menjadi dasar penarikan suatu kesimpulan inilah yang disebut dengan premis atau antesedens. Sedang hasilnya, suatu pernyataan baru yang merupakan kesimpulan disebut dengan konklusi atau konsekuens. Dari dua definisi tadi akan jelaslah bahwa ada kesamaan antara penalaran dan argumen. Beda kedua istilah itu menurut Soekardijo (1988) adalah, kalau penalaran itu aktivitas pikiran yang abstrak maka argumen ialah lambangnya yang berbentuk bahasa atau bentuk-bentuk lambang lainnya. Bentuk atau bagan suatu argumen adalah:
(Premis 1)
(Premis 2)
           .
(Premis n)\

Konsep dan simbol dalam penalaran
Penalaran juga merupakan aktivitas pikiran yang
abstrak, untuk mewujudkannya diperlukan simbol. Simbol atau lambang yang digunakan dalam penalaran berbentuk bahasa, sehingga wujud penalaran akan akan berupa argumen.
Kesimpulannya adalah pernyataan atau konsep adalah abstrak dengan simbol berupa
kata, sedangkan untuk proposisi simbol yang digunakan adalah kalimat (kalimat berita) dan penalaran menggunakan simbol berupa argumen. Argumenlah yang dapat menentukan kebenaran konklusi dari premis.
Berdasarkan paparan di atas jelas bahwa tiga bentuk pemikiran manusia adalah aktivitas
berpikir yang saling berkait. Tidak ada ada proposisi tanpa pengertian dan tidak akan ada penalaran tanpa proposisi. Bersama – sama dengan terbentuknya pengertian perluasannya akan terbentuk pula proposisi dan dari proposisi akan digunakan sebagai premis bagi penalaran. Atau dapat juga dikatakan untuk menalar dibutuhkan proposisi sedangkan proposisi merupakan hasil dari rangkaian pengertian.
Syarat-syarat kebenaran dalam penalaran
Jika seseorang melakukan penalaran, maksudnya tentu adalah untuk menemukan
kebenaran. Kebenaran dapat dicapai jika syarat – syarat dalam menalar dapat dipenuhi.
Suatu penalaran bertolak dari
pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.
Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. Jadi semua premis harus benar. Benar di sini harus meliputi sesuatu yang benar secara
formal maupun material. Formal berarti penalaran memiliki bentuk yang tepat, diturunkan dari aturan – aturan berpikir yang tepat sedangkan material berarti isi atau bahan yang dijadikan sebagai premis tepat.

dua jenis metode dalam menalar yaitu
induktif dan deduktif.
Penalaran Induktif
adalah suatu penalaran yang berpangkal dari peristiwa khusus sebagai hasil pengamatan empirik dan berakhir pada suatu kesimpulan atau pengetahuan baru yang bersifat umum. Dalam hal ini penalaran induktif merupakan kebalikan dari penalaran deduktif. Untuk turun ke lapangan dan melakukan penelitian tidak harus memliki konsep secara canggih tetapi cukup mengamati lapangan dan dari pengamatan lapangan tersebut dapat ditarik generalisasi dari suatu gejala. Dalam konteks ini, teori bukan merupakan persyaratan mutlak tetapi kecermatan dalam menangkap gejala dan memahami gejala merupakan kunci sukses untuk dapat mendiskripsikan gejala dan melakukan generalisasi.
Contoh : Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial

Korelasi Penalaran Deduktif dan Induktif
kedua penalaran tersebut seolah-olah merupakan cara berpikir yang berbeda dan terpisah. Tetapi dalam prakteknya, antara berangkat dari teori atau berangkat dari fakta empirik merupakan lingkaran yang tidak terpisahkan. Kalau kita berbicara teori sebenarnya kita sedang mengandaikan fakta dan kalau berbicara fakta maka kita sedang mengandaikan teori.
Dengan demikian, untuk mendapatkan pengetahuan ilmiah kedua penalaran tersebut dapat digunakan secara bersama-sama dan saling mengisi, dan dilaksanakan dalam suatu ujud penelitian ilmiah yang menggunakan metode ilmiah dan taat pada hukum-hukum logika. Upaya menemukan kebenaran dengan cara memadukan penalaran deduktif dengan penalaran induktif tersebut melahirkan penalaran yang disebut dengan reflective thinking atau berpikir refleksi.
Jika seseorang melakukan penalaran, maksudnya tentu adalah untuk menemukan kebenaran. Kebenaran dapat dicapai jika syarat – syarat dalam menalar dapat dipenuhi.
Suatu penalaran bertolak dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.
Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. Jadi semua premis harus benar. Benar di sini harus meliputi sesuatu yang benar secara formal maupun material. Formal berarti penalaran memiliki bentuk yang tepat, diturunkan dari aturan – aturan berpikir yang tepat sedangkan material berarti isi atau bahan yang dijadikan sebagai premis tepat.
Berikut ini akan disajikan satu contoh penalaran. Pada suatu hari, seorang ibu yang dikenal cerewet akan pergi ke Setasiun Kota dengan taksi. Selama di dalam taksi, si ibu tadi berceritera panjang lebar yang pada akhirnya membuat kesal Pak Sopir. Pak Sopir lalu menyatakan kepada Ibu tadi bahwa alat bantu pendengarannya tertinggal di rumahnya sehingga ia tidak mendengar pembicaraan si ibu tadi dan memintanya untuk berhenti berceritera. Sesampainya di setasiun, si ibu dengan kemampuan bernalarnya yang cukup canggih merasa bahwa pak Sopir itu telah berbohong kepadanya karena ia telah menyatakan bahwa alat bantu pendengarannya tertinggal di rumahnya. Pertanyaan yang dapat diajukan adalah, mengapa si ibu tadi lalu sampai pada kesimpulan seperti itu?
Ternyata, dengan kemampuan bernalarnya, si ibu tadi berdasar fakta-fakta dan asumsi-asumsi yang telah dijadikan sebagai premis, ia sampai pada suatu konklusi bahwa Pak Sopir itu telah berbohong kepadanya. Argumen yang tersusun di dalam benaknya sehingga ia sampai ke kesimpulan tersebut di kenal di dalam logika maupun matematika sebagai pembuktian tidak langsung (indirect proof, reductio ad absurdum) yang paling sering digunakan Euclides untuk membuktikan rumus-rumus geometrinya. Langkah awal dalam pembuktian tidak langsung ini adalah dengan memisalkan sangkalan atau negasi dari yang ingin dibuktikan merupakan hal yang terjadi. Karena si ibu ingin meyatakan bahwa si sopir tadi masih menggunakan alat bantu pendengarannya, maka yang dimisalkan pada premis 1 adalah sangkalan atau negasi dari yang ingin dibuktikannya itu, yaitu si sopir tidak menggunakan alat bantu pendengarannya. Inilah argumennya.
Premis 1: Misalkan si sopir tidak menggunakan alat bantu pendengarannya.
Premis 2: Jika si sopir tidak menggunakan alat bantu pendengarannya maka ia tidak akan mendengar permintaannya untuk diantar ke Setasiun Kota.
Premis 3: Jika ia tidak mendengar permintaannya ke Setasiun Kota, maka ia tidak akan diantar ke Setasiun Kota.
Premis 4: Ternyata ia diantarkan ke Setasiun Kota.
Perhatikan premis 1 sampai 3 di atas. Jika si sopir memang benar tidak menggunakan alat bantu pendengarannya maka ia tidak akan mendengar permintaan si ibu tadi, sehingga ia tidak akan diantarkan ke Setasiun Kota. Adakah yang salah pada argumen atau penalaran ibu tersebut? Tidak ada bukan. Intinya, jika si sopir memang benar tidak menggunakan alat bantu pendengarannya maka si ibu tidak akan diantarkan ke Setasiun Kota. Ternyata pada premis 4, berdasar fakta yang ada, si ibu diantarkan ke setasiun kota. Hal ini telah menunjukkan terjadinya suatu keadaan yang kontradiktif, suatu keadaan yang absurd. Seharusnya si ibu tidak diantar ke setasiun sebagai akibat dari pemisalan pada premis 1, namun ia diantar ke setasiun. Kesimpulan akhirnya, pemisalan pada premis 1 yang telah menyebabkan suatu keadaan yang kontradikdif (absurd) itu harus ditolak dan harus diberi nilai salah. Dengan demikian, tidaklah benar bahwa si sopir tadi tidak menggunakan alat bantu pendengarannya. Kata lainnya, si sopir tadi masih menggunakan alat bantu pendengarannya. Jadi, si sopir telah berbohong kepada si ibu.
Di dalam menjalani kehidupan sehari-hari kita tentunya melakukan penalaran tentang berbagai hal baik ketika mengamati suatu benda,keadaan alam dan lingkungan,peristiwa,berbicara dengan orang lain dan lain-lain.Bahkan dalam melakukan kegiatan penelitian penalaran sangatlah penting dalam mepermudah mempelajari apa yang kita teliti.


REFERENSI:
1.
http://id.wikipedia.org/wiki/Penalaran
2. http://rozi.ngeblogs.com/archives/13
3. http://prabu.telkom.us/2007/08/29/penalaran-atau-reasoning